Kemensos Luncurkan Aplikasi Donasi dan Undian Gratis Berhadiah, SIM PUB-UGB
Jakarta - Kementerian Sosial (Kemensos) resmi meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pengumpulan Uang atau Barang dan Undian Gratis Berhadiah (SIM PUB-UGB). Aplikasi ini bertujuan untuk mempermudah proses perizinan bagi lembaga maupun masyarakat umum yang ingin melakukan penggalangan dana atau mengadakan undian gratis berhadiah.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf menjelaskan bahwa aplikasi ini dirancang untuk menciptakan proses yang lebih mudah, cepat, dan transparan dalam mengurus izin.
“Ini akan mempermudah, mempercepat, dan transparan dalam mengurus perizinan untuk keperluan PUB maupun UGB,” ujar Saifullah Yusuf dalam konferensi pers di Gedung Kemensos, Jakarta, Jumat (27/12).
Saifullah menegaskan bahwa pengajuan izin untuk kegiatan Pengumpulan Uang atau Barang (PUB) maupun Undian Gratis Berhadiah (UGB) hanya dapat dilakukan oleh badan hukum yang terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM. Setelah izin diperoleh, penyelenggara diwajibkan untuk melaporkan aktivitasnya secara berkala setiap tiga bulan.
“Jika nilai donasi yang dikumpulkan lebih dari Rp 500 juta, wajib menggunakan jasa akuntan publik. Sedangkan untuk donasi di bawah Rp 500 juta, cukup diaudit secara internal,” tambah Saifullah.
Dalam aturan UGB, penyelenggara diwajibkan menyerahkan 10% dari total hadiah ke Kemensos. Dana atau barang yang diserahkan ini akan digunakan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, seperti penyediaan air bersih, perbaikan rumah tidak layak huni, pembangunan jalan, atau penyediaan peralatan pertanian.
“Aturan ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1954 tentang Undian. Jadi, 10% itu benar-benar digunakan untuk kepentingan masyarakat luas yang paling membutuhkan,” ujar Saifullah Yusuf.
Bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan, terdapat mekanisme pengajuan yang harus dilalui. Setelah diajukan, permohonan bantuan akan melalui proses asesmen sebelum disetujui.
“Kalau ini dipahami dan dilaksanakan dengan baik, pada akhirnya yang mendapatkan manfaat adalah mereka yang berhak mendapatkan bantuan,” pungkas Saifullah.
Peluncuran aplikasi SIM PUB-UGB diharapkan dapat mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam kegiatan donasi maupun undian gratis berhadiah, sekaligus memastikan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat yang membutuhkan.
