FKN Gelar FGD untuk Evaluasi Proyek Perubahan PKN Tk-2
FGD ini dihadiri oleh pejabat tinggi negara, praktisi, serta peserta PKN Tk-2 lainnya. Diskusi berfokus pada evaluasi pencapaian target proyek perubahan, tantangan yang dihadapi dalam proses implementasi, dan langkah-langkah strategis yang perlu diambil untuk memastikan keberlanjutan proyek di berbagai instansi.
Acara dibuka oleh Hentoro Cahyono, Deputi Bidang Pengkajian dan Pemasyarakatan Konstitusi MPR RI. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya PKN Tk-2 sebagai sarana untuk memperkuat kompetensi peserta sebelum memasuki jabatan eselon 2. Hentoro juga memberikan contoh praktik dari salah satu peserta yang diharapkan dapat diimplementasikan di lingkungan kerjanya.
FGD berlangsung di Ruang Rapat Samithi 3 Gedung Nusantara V MPR RI dan dipandu oleh Ibu Mardiyanti, Widyaiswara Ahli Utama Kementerian Agama. Mardiyanti melakukan evaluasi intensif terhadap dokumen proyek perubahan dan memberikan panduan dalam penyusunan laporan implementasi.
Agus Hamdani, salah satu peserta PKN Tk-2, memaparkan proyek perubahannya yang bertujuan meningkatkan efisiensi birokrasi dan pelayanan publik. Ia mencatat pencapaian signifikan serta inovasi yang telah diterapkan, sembari menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan pemanfaatan teknologi.
"Dalam melaksanakan proyek ini, kami menghadapi tantangan besar, terutama dalam adaptasi budaya organisasi dan kesadaran alumni terkait tracer study. Namun, dengan dukungan semua stakeholder, kami optimistis proyek ini akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan," ujar Agus.
Kegiatan diakhiri dengan penyusunan rekomendasi strategis untuk memastikan hasil proyek perubahan dapat terus dipantau dan disempurnakan. FGD ini diharapkan dapat mendorong peserta PKN Tk-2 untuk berinovasi dan menginspirasi perubahan positif di sektor publik, serta menjadi motor penggerak reformasi birokrasi di instansi masing-masing.
